ANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKRO EKONOMI TERHADAP TINGKAT PENYALURAN PEMBIAYAAN BERBASIS EMAS PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) PERIODE 2017-2023
Abstract
The purpose of this study is to ascertain and produce whether the level of gold-based financial distribution is affected by macroeconomic variables such as inflation, BI interest rates, gold prices, and exchange rates. The Partial Least Square - Structural Equity Modeling (PLS SEM) test, which comes in the form of outer and inner model testing, will be used as a data analysis method in this study. The path coefficient of the two-sided or two-way model with a significance value of > 1.96 is used in this study. The findings of the study indicate that macroeconomic factors have an impact on gold funding. The path coefficient value shows that the T Statistic of the macroeconomic variable is 96.779 > 1.96. This means that the higher the value of the macroeconomic conditions, the more likely it is to affect gold financing. In addition, the coefficient of determination of macro variables (R Square) on gold financing was found to be 0.828 or 82%, which means that 82% of gold financing can be attributed to macro variables, while the remaining 18% comes from variables not included in the study.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memastikan dan mengevaluasi apakah tingkat distribusi keuangan berbasis emas dipengaruhi oleh variabel ekonomi makro seperti inflasi, suku bunga BI, harga emas, dan nilai tukar. Uji partial least square - structural equality modeling (PLS SEM), yang hadir dalam bentuk pengujian outer dan inner model, akan digunakan sebagai metode analisis data dalam penelitian ini. Model path coefficient two-tailed atau dua arah dengan nilai signifikansi > 1,96 digunakan dalam penelitian ini. Temuan penelitian menunjukkan bahwa faktor ekonomi makro berdampak pada pendanaan untuk emas. Nilai path cofficient menunjukkan bahwa T Statistic variabel makro ekonomi 96,779 > 1,96. Artinya bahwa semakin tinggi nilai kondisi makro ekonomi, akan cenderung mempengaruhi pembiayaan emas. Selain itu, koefisien determinasi variabel makro (R Square) terhadap pembiayaan emas ditemukan sebesar 0,828 atau 82%, yang berarti bahwa 82% penjelasan pembiayaan emas dapat dikaitkan dengan variabel makro, sedangkan sisanya sebesar 18% berasal dari variabel yang tidak termasuk dalam penelitian.
References
Hartanto, Alfons Yoshio. 2023. “Riset: Emas Masih Jadi Primadona Jenis Investasi.” Retrieved February 3, 2024 (https://tirto.id/riset-emas-masih-jadi-primadona-jenis-investasi-gC6J).
Margaretha, Dewi. 2023. “Pengaruh Variabel Makro Ekonomi Terhadap Pembiayaan Pada Perbankan Syariah Di Kota Medan.” Manajemen Dan Akuntansi (JUMSI) 3(3):1311–27.
Noor, Erika Sasmita, Nurul Musrifah Khairiyah, and Ramli. 2021. “Pengaruh Harga Emas Dan Pendapatan Pegadaian Terhadap Penyaluran Pembiayaan Pada PT Pegadaian Syariah Balikpapan Periode 2013-2020.” Jurnal Tugas Akhir Mahasiswa Akuntansi Poltekba (JMAP) 53–60.
Rachman, Mirza Zulfikar Hisbul, Mintarti Ariani, and Eko Waluyo Suwardyono. 2020. “Pengaruh Variabel Ekonomi Makro Terhadap Pembiayaan Perbankan Syariah Periode 2010-2018.” Ekonomi Dan Bisnis 24(1):28–33.
Rita, Asma, and Ahmad Ajib Ridlwan. 2023. “Pengaruh Variabel Makro Ekonomi Terhadap Pembiayaan Pada Perbankan Syariah Di Indonesia.” Journal of Institution and Sharia Finance 6(1):1–12.
Suprijati, Jajuk, and Neneng Feliyagustin. 2020. “Pengaruh Variabel Makro Ekonomi Terhadap Kebijakan Penyaluran Kredit Pada Bank Umum Di Jawa Timur.” Develop 4(1):45–62. doi: 10.25139/dev.v4i1.2279.
Teti Purwanti. 2024. “Ini Alasan Investasi Emas Sangat Menarik & Layak Koleksi.” CNBC Indonesia. Retrieved February 25, 2024 (https://www.cnbcindonesia.com/mymoney/2024 0109110946-72-504037/ini-alasan-investasi-emas-sangat-menarik-layak-koleksi).
