PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR), FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR), DAN NON PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA)
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), dan Non Performing Financing (NPF) Terhadap Return On Asset (ROA) Pada Bank Umum Syariah di Indonesia. Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Data yang digunakan adalah Laporan Tahunan atau Annual Report yang didapatkan dari masing-masing website resmi bank. Jumlah populasi pada penelitian ini adalah 10 bank dengan sampel 10 bank menggunakan teknik purposive sampling. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji normalitas, asumsi klasik dan regresi linier berganda.
Berdasarkan hasil uji (F) statistik menunjukkan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), dan Non Performing Financing (NPF) berpengaruh secara simultan terhadap Return On Asset (ROA) ditunjukkan dengan nilai signifikansi kurang dari 0,05 yaitu sebesar 0,010. Berdasarkan hasil uji parsial (t) menunjukkan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR) tidak berpengaruh secara parsial terhadap Return On Asset (ROA) ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar 0,279 yang lebih besar dari 0,05. Financing to Deposit Ratio (FDR) tidak berpengaruh secara parsial terhadap Return On Asset (ROA) ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar 0,134 yang lebih besar dari 0,05. Non Performing Financing (NPF) berpengaruh secara parsial terhadap Return On Asset (ROA) ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar 0,002 yang lebih kecil dari 0,05.