Rancang Bangun Pengukuran Kadar Oksigen dan Denyut Jantung Dalam Darah Dengan Sistem Monitoring Berbasis Intermet of Things

Nur Nur Alifia

doi:10.32487/jimrek.v1i2.316

Nur Nur Alifia politeknik negeri balikpapan

DOI: https://doi.org/10.32487/jimrek.v1i2.316

Kata Kunci: Kadar Oksigen; Denyut Jantung; NodeMCU ESP8266; Blynk

Abstrak

Hemoglobin merupakan molekul protein di dalam darah yang berfungsi untuk mengikat oksigen. Salah satu indikator yang sangat penting dalam suplai oksigen di dalam tubuh adalah saturasi oksigen (SpO2). Karena saturasi oksigen(SpO2) ini bisa menunjukkan apakah hemoglobin dapat mengikat oksigen atau tidak. System yang dapat memonitoring kadar oksigen dan denyut jantung pasien secara realtime menggunakan smartphone menggunakan sensor Max30100 berjenis GY-Max30100 dengan menggunakan NodeMCU ESP8266 sebagai mikrokontroler lalu hasil di kirimkan ke output berupa tampilan layar Liquid Crystal Display (LCD) dan dimonitoring menggunakan aplikasi Blynk pada smartphone. Hasil pengujian smartphone pada SpO2 mendapatkan Hasil rata-rata sebesar 97,04% dan BPM sebesar 79,77Bpm sedangkan kondisi positif di dapati hasil Rata-rata pada SpO2 sebesar 96,50% dan BPM sebesar 93,37Bpm. Setelah dilakukan pengukuran dengan alat pembanding pada kondisi normal didapatkan nilai error rata-rata pengukuran, yaitu sebesar 2,26% sedangkan kondisi positif sebesar 2,00%.

Referensi

[1] L. Aditya and R. Wahyuni, “Rancang Bangun Alat Pengukur Kadar Oksigen Non Invasive Menggunakan Sensor Max30100,” Ranc. bangun alat pengukur kadar oksigen non invansive menggunakan Sens. max30100, vol. 8, no. 3, pp. 62–69, 2020.
[2] M. R. Ilhami and A. T. Hanuranto, “Rancang Bangun Alat Pendeteksi Dini Penyakit Jantung Koroner Berbasis Internet of Things ( Iot ) ( Early Detection Tool Architecture Coronary Heart Disease Based Internet of Things ( Iot )),” vol. 6, no. 2, pp. 4736–4747, 2019.
[3] A. S. Utomo, E. H. P. Negoro, and M. Sofie, “Monitoring Heart Rate Dan Saturasi Oksigen Melalui Smartphone,” Simetris J. Tek. Mesin, Elektro dan Ilmu Komput., vol. 10, no. 1, pp. 319–324, 2019, doi: 10.24176/simet.v10i1.3024.
[4] S. Ramadhan, “Rancang Bangun Monitoring Detak Jantung (Heart Rate) Sebagai Indikator Kesehatan Berbasis Internet of Things (IOT),” Skripsi, pp. 1–8, 2021.
[5] B. N. Laili, B. Destyningtias, M. Eng, and S. Heranurweni, “Rancang Bangun Pulse Oximetry Dengan Sistem Monitoring Internet of Thing ( Iot ),” J. Mhs. Tek. Elektro, pp. 1–9, 2019.
[6] A. Hotromasari Dabukke, Salomo Sijabat, “Rancang Bangun Pulse Oximetry (Spo2) Pada Alat Pasien Monitor,” Fak. Sain, Teknol. dan Inf. Univ. Sari Mutiara Indones. Medan, vol. 2, no. 2, 2020.
[7] A. Faudin, “Modul Display LCD,” 16 September, 2017. https://www.nyebarilmu.com/cara-mengakses-modul-display-lcd-16x2/.
[8] Suprianto, “Push Button,” 30 Oktober, 2015. http://blog.unnes.ac.id/antosupri/pengertian-push-button-switch-saklar-tombol-tekan/.
[9] S. Lisfron, “Rancang Bangun Alat Monitoring Detak Jantung Berbasis IOT(Internet Of Things),” J. Wind Eng. Ind. Aerodyn., vol. 26, no. 3, pp. 1–4, 2019.
[10] O. Sanjaya, “Rancang Bangun Sistem Penyiraman Tanaman Otomatis Berbasis Internet of Things Menggunakan Blynk Sebagai Penunjang Urban Farming,” 2018.